PERBEDAAN SERTIFIKASI AHLI K3 UMUM KEMNAKER DAN BNSP
Sertifikasi yang dikeluarkan oleh Kementrian Ketenagakerjaan (KEMNAKER) dan Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
The fastest way to grow your business with the leader in MMS
Future Leader Programme merupakan pelatihan k3 GRATIS bersertifikat yang digelar oleh MMS setiap bulan dengan tema pelatihan k3 yang berbeda-beda dan up to date. Program ini bertujuan untuk membantu alumni dalam menambah bekal wawasan dan meningkatkan karir di dunia K3.
Hubungi disiniBersertifikasi Sistem Managemen Kualitas berstandar Internasional Akreditasi KAN
82% Alumni MMS telah mendapatkan kerja kurang dari 6 bulan
Tercepat dalam pengurusan sertifikat di Indonesia
Mempunyai +10.000 Alumni yang telah tersebar di seluruh Indonesia
Memiliki program karir khusus Alumni MMS yaitu “MMS Career Development Program"
Pengaplikasian kurikulum yang up to date dengan pelatihan yang menarik dan seru.
Provider Pelatihan paling keren.. saya sudah buktikan sebelumnya pernah beberapa kali ikut di provider lain.. Tapi tetep MMS memberikan pelayanan dan kesan yang paling baik..
Rizky Adia
Alumni AK3U Kemnaker RI Online -
Saya juga bermodalkan sertifikat FLP dari MMS dipromosikan menjadi asisten HSE. Karena saya sudah lama menjadi admin HSE hanya saja saya belum cukup modal utk ambil sertifikat K3 Umumnya bisa nyusul, dipromosikan dulu mantap
Doni Purba
Future Leader Program -
Batch 258 yang paling top markotop. Pengalaman yang sangat" menajubkan, sangat tidak mengecewakan ikut batch Bandung dari Lampung PL yang sangat baik, seru, dan teman" yang solidaritas sangat besar
Maudy Utami
Ahli K3 Umum Kemnaker RI OFFLINE 258
Sertifikasi yang dikeluarkan oleh Kementrian Ketenagakerjaan (KEMNAKER) dan Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
Manajemen Pergudangan – Jika kita amati memang setiap perusahaan memiliki gudang dan ada satu divisi yang difungsikan untuk mengelolanya.
Pencegahan insiden atau kecelakaan kerja bisa dimulai dari secarik kertas Job Safety Analysis (JSA). Job Safety Analysis (JSA) adalah alat keselamatan yang digunakan untuk mengendalikan bahaya pada pekerjaan atau prosedur tertentu. Tujuan utama dari JSA adalah mencegah insiden atau kecelakaan kerja dengan mengeliminasi bahaya yang ada di sekitar. Intinya, sih, melakukan dan menulis JSA akan membantu ahli K3 dalam mengenali bahaya agar selanjutnya dapat dilakukan tindakan pengendalian untuk mengurangi bahaya tersebut. Dengan begitu, ahli K3 dapat menekan jumlah cedera dan Penyakit Akibat Kerja (PAK).